Network Viral Indonesia – Kalau kamu penggemar Marvel, pasti sudah akrab banget sama Avengers. Tapi sekarang mulai banyak yang ngebahas Thunderbolts. Banyak yang penasaran, siapa sih Thunderbolts itu? Apa perbedaan mereka sama Avengers? Apakah mereka juga pahlawan super atau justru sebaliknya?
Menariknya, meskipun keduanya muncul di dunia yang sama, yaitu Marvel Cinematic Universe (MCU), mereka punya misi dan latar belakang yang sangat beda. Avengers itu ibarat anak baik yang berjuang demi kebaikan, sedangkan Thunderbolts… yah, mereka lebih kayak anak nakal yang disuruh berbuat baik.
Yuk, kita ngobrolin lebih jauh tentang ini. Biar makin paham dan nggak bingung pas nonton film atau baca komiknya.
Baca Juga: Jejak Karier Politik Roy Suryo Singkat
Apa itu Thunderbolts di MCU?
Pertanyaan yang sering muncul di kalangan fans baru adalah, “Apa itu Thunderbolts di MCU?“ Nah, Thunderbolts itu adalah tim yang terdiri dari karakter-karakter antihero bahkan mantan villain yang disatukan untuk menjalankan misi tertentu dari pemerintah. Bisa dibilang, ini versi Marvel dari Suicide Squad-nya DC.
Thunderbolts bukan tim sukarela seperti Avengers. Mereka biasanya direkrut atau bahkan dipaksa ikut. Motivasinya macam-macam, ada yang ingin menebus dosa, ada juga yang cuma ikut karena nggak punya pilihan lain.
Kalau Avengers sering dikaitkan sama Tony Stark, Steve Rogers, dan Thor, Thunderbolts lebih dekat dengan nama-nama kayak Yelena Belova, Bucky Barnes, US Agent, sampai Red Guardian. Tim ini juga kabarnya akan dipimpin oleh Valentina Allegra de Fontaine yang misterius itu. Jadi, jelas banget kalau pendekatan mereka beda jauh dari Avengers.
Baca Juga: Roy Suryo dan Dunia Telematika Indonesia
Thunderbolts Cerita Tentang Apa?
Pertanyaan lain yang sering ditanyain, “Thunderbolts cerita tentang apa?“ Secara garis besar, Thunderbolts bercerita tentang sekelompok orang yang bukan pahlawan murni, tapi dikasih kesempatan buat melakukan misi dengan cara mereka sendiri.
Cerita Thunderbolts sering kali penuh konflik internal karena anggotanya punya masa lalu yang kelam. Beda sama Avengers yang kebanyakan idealis, Thunderbolts lebih realistis. Mereka tahu dunia nggak cuma hitam putih, dan kadang keputusan sulit harus diambil.
Di komik, Thunderbolts awalnya muncul sebagai sekelompok villain yang pura-pura jadi pahlawan. Tapi seiring waktu, beberapa dari mereka benar-benar berubah jadi hero. Ini yang bikin ceritanya menarik, karena karakter-karakternya berkembang dan punya sisi abu-abu.
Di MCU sendiri, film Thunderbolts bakal jadi debut tim ini secara resmi. Jadi buat kamu yang belum familiar, film ini bisa jadi pintu masuk buat kenal lebih jauh dengan karakter-karakter unik yang beda dari superhero biasanya.
Baca Juga: Sejarah Thunderbolt Marvel: Tim Antihero Penuh Kejutan
Siapa Thunderbolt Marvel?
Nah, banyak juga yang nanya, “Siapa Thunderbolt Marvel?“ Di sini mungkin agak bingung karena namanya kayak merujuk ke satu orang, padahal Thunderbolts itu tim. Tapi kalau kita bahas soal asal usul, nama “Thunderbolt” ini terinspirasi dari Jenderal Thaddeus “Thunderbolt” Ross. Dia itu ayahnya Betty Ross dan salah satu tokoh militer penting di dunia Marvel.
Jenderal Ross terkenal keras dan punya pendekatan militer banget. Dia juga yang jadi Red Hulk di komik. Di beberapa versi cerita, dialah yang menggagas pembentukan tim Thunderbolts. Tujuannya sederhana: kalau superhero idealis terlalu banyak basa-basi, maka orang-orang seperti Ross ingin menyelesaikan masalah secara langsung, meskipun harus pakai cara ekstrem.
Jadi, meski Thunderbolt bukan satu orang, asal muasal namanya tetap berkaitan erat dengan sosok Jenderal Ross. Di MCU, perannya digantikan oleh Harrison Ford setelah William Hurt meninggal. Banyak yang menduga dia akan punya andil besar dalam pembentukan tim ini di film mendatang.
Baca Juga: Daftar Anggota Thunderbolts Paling Terkenal
Avengers: Pahlawan Sejati dengan Prinsip Kuat
Kalau bicara soal Avengers, pasti langsung kebayang Iron Man, Captain America, Black Widow, Hulk, dan yang lainnya. Tim ini lahir dari keinginan untuk melindungi dunia dari ancaman besar yang nggak bisa dihadapi satu orang saja.
Berbeda dengan Thunderbolts, Avengers dibentuk oleh inisiatif Nick Fury lewat proyek S.H.I.E.L.D. Mereka punya prinsip yang kuat dan biasanya beroperasi atas dasar kepercayaan publik. Avengers juga lebih sering tampil sebagai simbol harapan.
Tiap anggota Avengers punya rekam jejak heroik, walau kadang mereka juga bikin keputusan kontroversial. Tapi secara umum, mereka dianggap sebagai “the good guys”. Mereka juga punya musuh besar yang ikonik seperti Thanos, Ultron, dan Loki.
Sedangkan Thunderbolts kadang dianggap sebagai alat pemerintah. Mereka tidak selalu disukai, bahkan oleh masyarakat. Tapi justru dari sinilah konflik ceritanya jadi makin kompleks.
Siapa Villain di Thunderbolts?
Pertanyaan ini menarik juga: “Siapa villain di Thunderbolts?” Sebenarnya, ini agak tricky. Soalnya Thunderbolts sendiri sering berisi mantan villain. Jadi kadang batas antara siapa hero dan siapa penjahat jadi kabur.
Tapi dalam film MCU yang akan datang, belum diumumkan secara pasti siapa villain utamanya. Ada rumor soal Sentry, makhluk super yang kekuatannya hampir setara Superman. Di komik, Sentry punya sisi gelap bernama The Void. Kalau benar, ini akan jadi tantangan besar buat Thunderbolts karena lawannya bukan sekadar penjahat biasa.
Selain itu, bisa juga ancaman datang dari dalam tim sendiri. Karena para anggota Thunderbolts punya ego besar dan sejarah kelam, konflik internal bisa saja muncul sewaktu-waktu. Justru inilah yang bikin pertarungan mereka bukan cuma fisik, tapi juga mental dan moral.
Perbedaan Misi: Avengers vs Thunderbolts
Satu hal penting yang membedakan Thunderbolts dan Avengers adalah tujuan timnya. Avengers dibentuk untuk melindungi umat manusia dari ancaman global. Mereka bisa dibilang punya misi idealistik, bahkan kadang mengorbankan diri demi banyak orang.
Sedangkan Thunderbolts lebih pragmatis. Tim ini biasanya diberi misi tertentu oleh pemerintah atau lembaga rahasia. Tujuannya bisa macam-macam, dari menghabisi target berbahaya sampai meredam konflik sebelum meluas.
Kalau Avengers digerakkan oleh hati nurani, Thunderbolts lebih seperti tentara bayaran dengan kontrak khusus. Kadang anggota timnya bahkan punya motif pribadi yang tersembunyi.
Gaya Bertarung dan Dinamika Tim
Avengers dikenal punya kekompakan yang solid. Mereka mungkin beda pendapat, tapi ketika bertarung, mereka saling melindungi. Ada kepercayaan yang kuat antar anggota, apalagi setelah melewati banyak pertempuran bersama.
Sementara Thunderbolts cenderung individualis. Meskipun satu tim, mereka sering bekerja sendiri-sendiri. Dinamika mereka jauh lebih kacau. Ini bikin gaya bertarung mereka juga lebih liar dan nggak terduga.
Contohnya, Yelena Belova mungkin lebih suka cara-cara taktis. Sementara Bucky Barnes lebih frontal. Red Guardian bisa aja bikin rusuh. Dan US Agent dikenal suka main kasar. Dari sini aja udah kelihatan kalau koordinasi mereka pasti penuh tantangan.
Thunderbolts: Tim yang Penuh Teka-teki
Meskipun belum tayang di layar lebar, banyak fans udah bikin teori soal Thunderbolts cerita tentang apa dan bagaimana arah ceritanya akan berkembang. Beberapa berharap ini akan jadi sisi gelap dari MCU yang selama ini jarang tersentuh.
Film ini juga punya potensi besar buat mengeksplorasi isu moral. Misalnya, apakah seorang penjahat bisa berubah jadi pahlawan? Atau apakah tindakan buruk bisa dibenarkan kalau tujuannya baik?
Itulah kenapa siapa Thunderbolt Marvel sebenarnya bukan cuma soal siapa saja anggotanya. Tapi juga soal bagaimana mereka bertumbuh dan membentuk identitas mereka sendiri. Tanpa harus menjadi salinan dari Avengers.
Apakah Thunderbolts Bisa Sejajar dengan Avengers?
Pertanyaan besar berikutnya adalah, apakah Thunderbolts bisa sepopuler Avengers? Jawabannya masih belum pasti. Tapi satu hal yang jelas, Marvel mencoba memperluas semesta cerita dengan karakter-karakter yang lebih kompleks.
Avengers akan selalu punya tempat spesial di hati fans, karena mereka adalah fondasi dari MCU. Tapi Thunderbolts membawa sesuatu yang baru. Sesuatu yang lebih berani dan berisiko.
Kisah Thunderbolts adalah tentang penebusan, konflik batin, dan upaya untuk menjadi lebih baik. Cerita kayak gini selalu punya tempat di hati penonton. Apalagi kalau dibungkus dengan aksi dan visual khas Marvel.
Dan tentu saja, kita semua masih menunggu jawaban dari pertanyaan, “Siapa villain di Thunderbolts?” Karena siapapun itu, dia harus cukup kuat buat menghadapi tim yang penuh masalah ini.